Bloggues.com, Pengusaha Indonesia Erick Thohir Membangun Stadion Bola Termegah di Amerika Serikat. Pemilik DC United, Erick Thohir, meresmikan pembangunan stadion baru bernama Audi Field yang berlokasi di Washington, Amerika Serikat, Selasa (27/6/2017).
Stadion Audi Field |
Acara peresmian itu turut dihadiri beberapa kolega Erick Thohir, antara lain Budi Bowoleksono selaku Duta Besar Republik Indonesia hingga Walikota Washington, Muriel Bowser.
"Merupakan kebanggaan, akhirnya kami bisa menghadirkan stadion baru bagi para fans D.C. United. Dirancang dengan berbagai fasilitas pendukung seperti hotel, retail dan ruang publik. Audi Field juga dapat digunakan untuk cabang olahraga lain, kegiatan entertainment dan aktivitas komunitas," kata Thohir dalam rilis yang diterima "Audi Field diharapkan menjadi tempat destinasi sepanjang tahun bagi para pengunjung.
Kami juga berkoordinasi dengan kedutaan besar Republik Indonesia, dengan tujuan agar ke depannya tempat itu bisa dipakai untuk promosi kebudayaan dan pariwisata guna memperkenalkan Indonesia di Amerika Serikat," tutur Thohir.
DC United memulai proyek pembangunan Audi Field sejak Februari 2017. Proses pembangunan stadion yang diklaim termegah di Amerika Serikat itu, diperkirakan akan rampung pada Juni 2018. Audi Field rencananya tidak hanya sekadar tempat menggelar pertandingan sepak bola, tetapi juga untuk acara kesenian lainnya.
Dana sekitar 500 juta dolar Amerika Serikat (Rp 6,12 trliun) kabarnya dikucurkan manajemen klub untuk membangun Audi Field. Langkah mereka mendapat sambutan positif dari suporter, mengingat DC United telah mencari rumah baru selama 20 tahun terakhir.
Sebelumnya, DC United menggunakan stadion Robert F. Kennedy (RFK) sebagai kandang. Namun, stadion itu tidak hanya digunakan DC United karena milik pemerintah daerah setempat. Stadion RFK menjadi tempat bermain bagi beberapa jenis olahraga lainnya, antara lain american football dan bisbol. [ Bola ]
Comments
Post a Comment
Silahkan berkomentar dengan bahasa yang sopan dan juga relevan dengan tema artikel yang ditulis. Tidak diperkenankan untuk spaming. Terimakasih.